Kabid Humas Polda Bali: Operasi Zebra Agung 2025 berhasil Turunkan Angka kecelakaan 30 Persen

 


DENPASAR – Polda Bali melaporkan hasil positif dari pelaksanaan Operasi Zebra Agung 2025 yang digelar sejak 17 hingga 30 Oktober 2025. Memasuki hari ke-10 operasi, angka kecelakaan lalu lintas di Bali tercatat turun 30%, menjadi indikator meningkatnya kepatuhan pengguna jalan.


Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K. menjelaskan bahwa Ops Zebra Agung tahun ini mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif oleh personel Ditlantas Polda Bali. Adapun penegakan hukum tetap dilakukan terhadap pelanggaran krusial seperti balap liar dan tindakan membahayakan lainnya.


“Pelanggaran ringan kami arahkan melalui ETLE dan teguran edukatif. Namun untuk pelanggaran berat, penindakan hukum tetap dilakukan, sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Kabid Humas Polda Bali.


Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K. menegaskan bahwa tujuan utama operasi ini adalah menekan angka kecelakaan, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas. Selain itu, Ops Zebra Agung diarahkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih tertib berlalu lintas.


“Mematuhi aturan lalu lintas adalah bentuk menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. Kesadaran ini yang terus kami dorong selama operasi berlangsung,” ujarnya.


Polda Bali mencatat peningkatan jumlah pelanggaran selama operasi, seiring intensifnya patroli dan pemeriksaan. Terhadap pelanggar berat, tindakan hukum diterapkan. Sementara bagi pelanggar ringan, petugas memberikan edukasi melalui teguran dan imbauan.


Operasi Zebra Agung 2025 masih berjalan lima hari ke depan. Polda Bali berharap angka kecelakaan dapat terus ditekan, sekaligus meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.


“Kami mengajak seluruh masyarakat Bali untuk bersama-sama mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas,” tutup Kabid Humas Polda Bali. (*)

Tidak ada komentar: