Peduli Korban Semeru, Pangdam dan Danrem 083 Serahkan Bantuan di Posko Tanggap Darurat
Lumajang — Kepedulian TNI terhadap masyarakat terdampak erupsi Gunung Semeru kembali diwujudkan melalui penyaluran bantuan oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudi Saladin di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Senin (24/11/2025). Dalam kegiatan tersebut, Pangdam didampingi Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Kohir, Forkopimda Lumajang, dan unsur terkait lainnya.
Bantuan yang disalurkan meliputi paket sembako, perlengkapan harian, kebutuhan balita, serta logistik darurat yang menjadi kebutuhan mendesak warga. Penyerahan bantuan dipusatkan di Posko Tanggap Darurat agar distribusi dapat terarah kepada masyarakat yang telah terdampak paling berat akibat erupsi.
Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Kohir menyampaikan bahwa jajaran TNI berkewajiban memastikan seluruh bantuan tersalurkan secara cepat dan tepat sasaran. Ia menegaskan bahwa kehadiran Pangdam di lokasi juga menjadi dorongan moral bagi prajurit dan masyarakat yang tengah berjuang menghadapi situasi darurat.
“Jajaran Korem 083 berkomitmen mendukung penuh upaya penanganan darurat. Kami pastikan seluruh personel bergerak responsif di lapangan untuk membantu warga, baik dalam distribusi logistik maupun pemenuhan kebutuhan dasar di pengungsian,” tegas Kolonel Inf Kohir.
Selain mendampingi penyaluran bantuan, Danrem juga meninjau kondisi pengungsi dan berkoordinasi dengan unsur pemerintah daerah untuk memastikan kebutuhan prioritas warga terpenuhi, mulai dari sanitasi, kesehatan, hingga dukungan logistik harian. Ia menambahkan bahwa TNI akan terus memperkuat sinergi agar proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan terukur.
“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah bergerak bersama sejak awal kejadian. Sinergi ini sangat penting untuk memastikan masyarakat Supiturang dan wilayah sekitar dapat segera pulih pascaerupsi,” ujar Danrem.
Penyaluran bantuan tersebut tidak hanya memberikan dukungan materiil, tetapi juga menghadirkan penguatan psikologis bagi warga yang terdampak langsung. Hingga saat ini, operasi tanggap darurat masih terus digencarkan dan TNI bersama pemerintah daerah berkomitmen untuk menjaga kelancaran seluruh proses pemulihan.(Penrem083)

Tidak ada komentar: